Open/Close Menu Wava Husada

Beberapa bulan terakhir banyak anak-anak yang mengalami pembengkakan pada di bawah telinga disertai demam. Gejala yang dialami banyak anak secara bergantian ini merupakan ciri khas penyakit gondongan. Gondongan merupakan penyakit menular yang disebabkan oleh infeksi virus dari golongan paramyxovirus.

Pada zaman dahulu dipercaya mengoleskan blau dapat menyembuhkan gondongan. Benarkah demikian? Penasaran bagaimana penyebab dan cara penularannya serta gejala bahkan komplikasi yang bisa timbul? Simak artikel ini sampai habis ya Sahabat Wava.

Apa itu Gondongan?

Gondongan atau mumps penyakit yang menyebabkan pembengkakan pada kelenjar parotis yang disebabkan oleh infeksi virus paramyxovirus. Kelenjar parotis merupakan salah satu dari tiga kelenjar air liur utama pada tubuh. Biasanya gondongan menyerang anak-anak usia 2-14 tahun. Sedangkan anak usia dibawah 1 tahun jarang terinfeksi penyakit ini. SElain itu, seseorang yang pernah terinfeksi penyakit ini biasanya tidak akan terinfeksi untuk yang kedua kalinya. 

Gejala Gondongan 

Gejala gondongan muncul 12-14 hari setelah terinfeksi. Gejala umum yang muncul sebagai berikut:

  • Bengkak di sekitar dagu atau area bawah telinga
  • Demam
  • Sakit kepala
  • Nyeri otot
  • Merasa kelelahan
  • Kehilangan selera makan

Pada beberapa kasus gondongan muncul tanpa disertai gejala tambahan.

Penyebab dan Penyebaran Gondongan

Seperti diketahui sebelumnya, gondongan disebabkan oleh infeksi virus paramyxovirus. Virus ini sangat mudah menular melalui droplet atau percikan air liur ketika penderita bersin, batuk, bicara bahkan bernapas. Masa inkubasi virus ini sendiri sekitar 16-18 hari. Oleh sebab itu jika terinfeksi gondongan harap segera melakukan isolasi mandiri agar virus tidak menular pada orang lain.

Komplikasi Gondongan

Gondongan jarang menyebabkan komplikasi pada anak-anak yang telah mendapatkan vaksin. Namun, tidak menutup kemungkinan jika voris bergerak pada bagian tubuh yang lain dapat menyebabkan beberapa komplikasi seperti:

  • Orchitis (Peradangan pada testis)
  • Meningitis (Peradangan dan pembengkakan pada selaput di sekitar otak dan sumsum tulang belakang)
  • Pankreatitis (Peradangan pada pankreas)
  • Oophoritis (Peradangan pada ovarium atau sel indung telur)
  • Ensefalitis (Peradangan pada jaringan otak)
  • Kehilangan kemampuan mendengar

Pengobatan Gondongan

Gondongan merupakan penyakit yang disebabkan oleh virus oleh sebab itu, gondongan dapat sembuh dengan sendirinya. Tidak ada obat khusus untuk mengobati gondongan. Namun, beberapa hal berikut ini dapat dilakukan jika terinfeksi gondongan:

  • Istirahat cukup di dalam rumah
  • Mengonsumsi obat pereda nyeri (parasetamol atau ibuprofen) sesuai resep dokter
  • Minum air putih yang cukup
  • Mengonsumsi makanan yang mudah dicerna
  • Mengompres area yang bengkak
  • Hindari makanan yang meningkatkan produksi air liur seperti pedas dan asam

Pencegahan Gondongan

Gondongan pada anak dapat dicegah dengan memberikan vaksinasi MMR sesuai jadwal yang direkomendasikan Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI). Jadwal pemberian vaksin MMR sendiri sebanyak dua dosis dengan dosis pertama diberikan ketika anak berusia 15-18 bulan. Sedangkan dosis kedua dapat diberikan ketika anak berusia 5-7 tahun.

Pemberian vaksin dapat memperkuat sistem kekebalan tubuh dan menghindari dampak yang lebih parah. Vaksinasi tepat sesuai jadwal dan peruntukannya di Rumah Sakit Wava Husada. Segera hubungi Call Center Rumah Sakit Wava Husada melalui nomor WhatsApp +62856.0890.2900.

Mencegah lebih baik daripada mengobati, yuk jadi orang tua siaga dengan memastikan buah hati mendapatkan vaksinasi yang cukup dan tepat.

Spesialis Anak Jadwal Dokter
Write a comment:

*

Your email address will not be published.

Kontak kami        0341.393000